Beberapa pemain kini mulai mencari cara carding di casino online, dibandingkan dengan mencari situs casino online biasa. Jadi, selain kredibilitas melalui lisensi, hal ini juga menjadi kriteria pemain sebelum memutuskan untuk main di suatu situs.
Hal ini dilakukan karena memang kelebihan sistem carding yang bisa membuat proses pembayaran menjadi lebih cepat. Namun, apa yang dimaksud dengan carding dan bagaimana caranya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Apa itu Carding?
Sebenarnya, istilah carding memiliki dua makna yang berbeda.
Di satu sisi, carding juga dikenal sebagai istilah yang mengacu pada penipuan online yang terkadang ditemui di dunia gambling online. Penipuan ini dilakukan dengan cara mencuri informasi pribadi pada kartu kredit dan debit seseorang lalu menggunakannya untuk keuntungan pribadi.
Sedangkan di dunia casino online, carding merujuk pada berbagai metode pembayaran yang tersedia di situs judi online. Mulai dari pembayaran menggunakan kartu kredit, debit, kartu prabayar, hingga e-wallet.
Perbedaan Metode Carding dan Kartu Kredit
Dari pengertian di atas, sudah dapat dilihat bahwa metode pembayaran dengan kartu kredit artinya pemain hanya bisa menggunakan kartu kredit saja.
Sedangkan situs yang menggunakan metode carding memungkinkan para pemainnya untuk memilih metode pembayaran yang cukup beragam, seperti yang telah disebutkan sebelumnya.
Cara Carding di Casino Online
Lantas, bagaimana cara menggunakan sistem carding ini? Beberapa cara carding saat bermain casino secara online di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Cari Situs yang Menyediakan Sistem Carding
Sayangnya, tidak semua situs menyediakan sistem ini sebagai metode pembayaran. Ada juga situs yang masih terpaku pada metode transfer bank konvensional saja.
Jadi, sebelum memutuskan untuk bermain, kamu harus riset terlebih dahulu apakah situs tersebut menawarkan berbagai metode pembayaran. Kamu juga dapat langsung menanyakannya pada customer service agar lebih jelas sekaligus mengecek apakah mereka termasuk operator yang responsif pada konsumennya atau tidak.
2. Lengkapi Profil
Langkah selanjutnya adalah melengkapi profilmu.
Di tahap ini, kamu mungkin akan diminta untuk mengisi informasi pribadi yang mendasar seperti nama lengkap, email, nomor telepon, alamat, dan lain-lain. Apabila kamu ragu atau khawatir data pribadimu akan bocor, sebaiknya main di situs yang menerapkan two-factor authentication atau yang telah memiliki lisensi.
3. Verifikasi Data
Cara carding di casino online selanjutnya adalah mengisi informasi kartu kredit, debit, atau e-wallet yang nantinya akan kamu gunakan.
Kamu belum bisa melakukan deposit atau bermain sebelum data-data ini berhasil diverifikasi. Dalam prosesnya, kamu juga mungkin akan diminta untuk mengirimkan dokumen terkait seperti KTP.
4. Lakukan Deposit dan Transaksi Lainnya
Terakhir, kamu sudah bisa melakukan deposit untuk bermain game menggunakan metode yang telah kamu pilih sebelumnya.
Saat kamu mendapatkan bonus atau jackpot, kamu juga bisa memilih opsi pembayaran menggunakan metode yang sama selama kamu memenuhi syarat dan ketentuan untuk melakukan penarikan dana.
Seperti yang kita ketahui, setiap situs dan metode pembayaran memiliki syarat dan ketentuannya masing-masing, seperti minimal deposit yang harus kamu miliki, minimal wagering atau taruhan, dan lain sebagainya.
Demikian pembahasan mengenai cara carding di casino online. Salah satu alasan mengapa banyak pemain yang mencari situs dengan sistem carding adalah karena fleksibilitasnya yang bisa membuat transaksi jadi lebih cepat dan efektif. Namun, karena sistem ini rawan akan penipuan, sebaiknya kamu ekstra berhati-hati sebelum memilih tujuan situs.
Apakah Anda menyukai artikel ini? Anda mungkin juga tertarik dengan Bagaimana Cara Kerja Welcome Bonus di Casino Online? – Cari tahu di Casino365.